POLTRAN JAYA ! JAYA POLTRAN !Perhelatan turnamen futsal akbar kembali digelar di Fanny’s futsal stadium, kec.Pedurungan, Semarang. Tournament yang sudah jadi event tahunan sejak 2011 lalu ini terbuka untuk tim-tim futsal tingkat umum se-kota Semarang, dan pada event yang ke-3 ini, tim POLTRAN di bawah asuhan Coach Eko Haryanto turut berpartisipasi.“Keikutsertaan taruna POLTRAN di kompetisi ini dimaksudkan untuk meningkatkan jiwa kompetisi dan sebagai sarana penyaluran bakat taruna POLTRAN di bidang olahraga futsal,” ungkap Bapak Sugiyarto selaku pendamping dan Kanit Orseni POLTRAN. “Selain itu dengan adanya turnamen ini dapat dijadikan pijakan awal untuk melebarkan sayap di kompetisi tingkat regional,” ujarnya lagi.“Turnamen ini juga ditargetkan sebagai event silaturahmi antar tim-tim futsal di lingkup regional Semarang dan sekitarnya,” begitu kata mas Fanny, owner Fanny’s futsal stadium, ketika ditemui di sela-sela pertandingan.Tim POLTRAN terdiri dari taruna Nindya Tri Juliastono, Budi S, Rizky Nur A, Beni Andriyanto (C) dan taruna Madya Bangkit Krisna B (Keeper) di skuad utama, ditambah taruna Nindya Hamdi A (Keeper) taruna muda Roni, Canandara Tara, Prasetio, Arman, dan Dito (Keeper) sebagai cadangan. Event yang digelar selama 1 hari penuh pada 15 desember 2013 hari minggu kemarin diikuti oleh 32 tim dari Semarang dan sekitarnya.Pertandingan pertama tim POLTRAN langsung menurunkan punggawa utamanya ketika berhadapan dengan tim asal semarang BFC. Menerapkan formasi 3.1 dengan Tri, Akbar dan Beni di lini depan dan Budi S sebagai tembok pertahanan terakhir, Beni cs sempat mengalami masa adaptasi yang cukup sulit. Tim lawan terus memberikan pressing keras dengan pertahanan yang cukup rapat dan sulit untuk ditembus lini depan tim POLTRAN. Sempat unggul 1 angka berkat gol cantik Tri Juliastono, gawang tim POLTRAN yang dijaga Bangkit malah kecolongan oleh soloran bola halus tim lawan dari samping dan membuat kedudukan kembali imbang di menit akhir babak pertama. Usai masa rehat 5 menit kedua tim kembali memasuki lapangan. Di menit-menit awal babak kedua anak-anak asuhan coach Eko masih belum menemukan pola permainan ball rolling-nya, hingga di 5 menit terakhir Coach Eko mengubah strategi dengan memasang Roni di sisi kanan lapangan menggantikan Beni. Mendapat sodoran bola manis dari sisi kiri, Roni mengonversinya menjadi gol dan membuat POLTRAN kembali memimpin 2-1 di pertengahan laga. POLTRAN makin menjauh ketika Tri lagi-lagi membobol gawang BFC di penghujung laga. Hingga wasit meniup peluit panjang tak ada gol tambahan dan POLTRAN memetik kemenangan 3-1.Di laga berikutnya POLTRAN berhadapan dengan tim SAKAREPMU FC yang sama-sama menerapkan pressing keras. Sempat kecolongan terlebih dulu lewat gol cepat dari tendangan keras pemain lawan persis saat laga baru dimulai, Tri Juliastono kembali megejutkan kubu lawan saat menyamakan kedudukan lewat sepakan kerasnya yang langsung menghujam ke pojok kiri gawang lawan, setelah mengecoh pemain lawan dengan skill individu-nya. Hingga pertandingan babak pertama usai kedudukan tak berubah 1-1. Di babak kedua, Beni cs terus mengancam gawang lawan dengan kombinasi umpan-umpan yang cantik maupun tendangan-tendangan spekulasi yang sayangnya masih belum bisa merobek jala gawang tim SAKAREPMU FC. Beruntung, Prasetio yang dimasukkan di menit-menit akhir laga memecah kebuntuan dengan menerjang bola muntah hasil sepakan dari Akbar, dan membuat POLTRAN balik memimpin hingga akhirnya berhasil menuai kemenangan dengan skor tipis 2-1.Di dua laga selanjutnya hingga semifinal, tim besutan Coach Eko H kembali menemukan permainan apiknya sehingga tak mengalami kesulitan berarti seperti di laga-laga awal. Menang dengan skor telak 3-0 melawan GAPROX dan 8-0 ketika berhadapan dengan WIRATAMA FC di semifinal, Beni cs akhirnya berhasil mematahkan embel-embel “kutukan 8 besar” di kompetisi lokaldan melaju ke final berhadapan dengan LEO FC tim asal daerah Mangkang yang juga memegang predikat juara bertahan di kompetisi ini.
Setelah berjuang keras selama 2x10 menit mengoyak pertahanan dari tim lawan, tim POLTRAN akhirnya menang telak dengan skor 8-3 dan berhasil menyabet predikat juara 1 Fanny’s CUP 3 serta berhak membawa pulang trophy, piagam penghargaan dan uang pembinaan sebesar dua juta rupiah. Tak hanya itu, punggawa inti tim POLTRAN Tri Juliastono berhasil memperoleh gelar top skorer dengan 15 gol mengalahkan perolehan gol Dewa, ujung tombak LEO FC dengan 10 gol.“Kami senang, sangat senang!” ungkap Dedi Rahardjo selaku official tim POLTRAN. (Atsani UA)
Monday, 23 December 2013
POLTRAN JAYA ! JAYA POLTRAN !
Saturday, 26 October 2013
Nulis Yuuk
‘NULIS’
yuk !
Menulis merupakan suatu
kegiatan menuangkan segala macam ide kreatif ataupun gagasan yang terlintas
walau sepintas dalam benak ke dalam suatu bentuk tulisan dengan maksud
tertentu dari si Penulis. Terkadang nih, menulis jadi suatu hal yang disepelekan
sama kebanyakan orang, terutama kalangan pemuda. Anggapan kalau nulis itu kegiatan
yang bosenin ‘n buang waktu kayaknya udah jadi mindset buruk buat mereka.
Padahal secara sadar ato
nggak, menulis ngasih banyaak banget manfaat ke kita2. Berikut nihh beberapa
hal positif yang didapat dari menulis:
1. Menulis bikin cerdas
Lewat
nulis, kita merangsang otak untuk mengekspresikan apa yang kita lihat dalam
bentuk tulisan. Otak kita jadi terlatih untuk pandai memilih kosa kata yang pas
buat dikembangin ke dalam bentuk tulisan yang asik, menarik dan mudah dicerna
oleh pembaca, dikemas dalam gaya penyampaian yang khas kita sendiri tentunya. Apalagi
nih, kalau dibuat cerita atau gambar, bisa buat melatih otak kanan tuh, karena otak
kanan kan gak mengenal tulisan atau angka. Jadi makin bling2 dong otak kita
pastinya.
2. Menulis sebagai media komunikasi
Menulis
juga bisa jadi media komunikasi dan penyaluran informasi maupun emosi dari
penulis ke orang lain nih, mau itu berupa fakta ataupun peristiwa, susah,
senang, semua bisa disampaikan kepada khalayak pembaca. Dari tulisan pun
pembaca bisa tau tingkat logika berpikir penulis terhadap suatu permasalahan yang
tersalurkan lewat ide2 dan gagasan dalam tulisannya.
3. Memperkuat daya ingat
Dengan
menuliskan segala sesuatu yang kita lihat, memori kita akan hal tersebut
menjadi dua kali lebih baik lho, daripada kita mengingat dengan menghafal. Kalau
kata orang2 timur tengah nih; “Sebuah
tulisan tangan yang buram masih lebih baik daripada hafalan akan 1000 kalimat”.
Kita
bisa ambil contoh dari orang2 super jenius sekaliber Imam Bukhori, Imam Muslim,
Imam Ahmad, Imam Malik, Ibnu Hajar, Imam Thobari, Saya (ngarepp) dan yang lainnya, mereka tak cukup hanya mengandalkan kekuatan hafalan dan ingatan dalam menebarkan
ilmunya, tapi diperkuat lagi lewat tulisan. Siph,
oya?
4. Menulis membentuk karakter pribadi
bijak dan santun
Menulis
membuat kita sibuk mempelajari beragam informasi, fakta, pengetahuan ilmiah,
maupun wawasan umum sebagai bahan referensi tulisan. Dari sini kita juga belajar,
gimana sih cara membuat suatu karya tulis yang nggak monoton, gimana sihh ngembangin
isi tulisan biar makin hidup, dan gimana supaya maksud yang terkandung dapat
tersampaikan? Nah, karakter dengan semangat belajar yang terus terbentuk
seperti itu akan terbawa kepada sikap dan pribadi kita kesehariannya.
“Dengan menulis, seseorang belajar
berpikir secara eksak dan padat”. (Supriadi,
1997)
5. Menulis sebagai media penyimpanan
memori
Daya
ingat kita pastinya terbatas kan? Nah, lewat tulisan, kita bisa mengabadikan
setiap pemikiran yang terlintas, membuat catatan materi ilmiah dengan bahasa
yang easy learn, mencurahkan segala
cerita kehidupan ataupun moment2 kasmaran sama doi (cesssh). Sehingga pas kita
lupa, tinggal buka catatan dan langsung dehh ber-nostalgia ria.
6. Menulis sebagai media pengembangan
pola pikir masyrakat
Para
penulis sebenarnya memiliki peran yang sangat strategis dalam mendidik dan
mengembangkan pola pikir masyarakat. Sebagai contoh, Prof. Dr. Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) dengan buku "Di Bawah Lindungan Ka’bah", beliau mengharapkan masyarakat Indonesia menjadi masyarakat Islam yang aman,
damai dan selamat.
Ada
lagi nih, DR. Aidh Al-Qarni yang mengharapkan kita menjadi manusia Rabbani - manusia
hari ini yang bekerja secara totalitas dan dengan keyakinan menyerahkan hasil
akhirnya kepada Allah - melalui "La Tahzan"-nya yang justru ditulis saat
melewat hari2 di balik jeruji besi karena menentang kehadiran pasukan AS di
Arab Saudi atas undangan pemerintah Al-Saud pada saat itu.
#yang
gak tahu mereka, kurangi bacaan teenlit-nya yaa.
Nah, itu tadi secuil dari segudang manfaat
yang bisa kita peroleh dari menulis. Dengan kita makin sering nulis, otak kita juga
akan semakin tajam bagaikan pedang yang terus diasah.
Mulailah menuliskan apa
yang terpikirkan, apa yang terlihat, apa yang terdengar, apa yang terasakan,
apa yang terbaca, dan saling share-kan dengan orang lain agar semakin bertambah
kualitas hidup kita.
Buat yang masih ngerasa sulit untuk itu, nggak
usah takut salah untuk memulai, karena sesuatu yang besar dapat bermula dari
yang kecil; buah apel yang segar pun bermula dari secuil bijinya yang kita
tanam, tingginya gunung bermula dari tumpukan pasir dan kerikil2, hamparan sahara
adalah kumpulan pasir-pasir, dan bentangan sabana yang hijau adalah gabungan
rerumputan yang indah.
Tuesday, 22 October 2013
Bahan Bakar Air
Bahan Bakar Air
Bertambahnya jumlah kendaraan bermotor di
Indonesia kian meningkatkan angka konsumsi BBM di negeri ini.
Berdasarkan data jumlah kendaraan bermotor dari BPS tahun 2011, dapat
diestimasikan dalam satu hari saja
konsumsi BBM bersubsidi melebihi angka 137 juta liter (http://esdm.seruu.com). Itu saja baru kalkulasi dari konsumsi sepeda motor. Ketergantungan kronis
kita kepada sumber energi tak terbarukan ini menjadi faktor kuat kelangkaan emas
hitam. Karena itu,
sangat diperlukan kebijaksanaan dalam eksplorasi dan
pemakaiannya.
Di samping itu,
penggunaan bahan bakar fosil sebagai sumber energi utama di kehidupan
sehari-hari maupun industri terbukti menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan.
Emisi yang dihasilkan menjadikannya sebagai kontributor utama Pemanasan Global.
Kerentanan ini menuntut para pakar energi memunculkan solusi penggunaan bahan
bakar alternatif dan mulai membangun kemandirian kita terhadap bahan bakar
minyak. Salah satu solusi yang dinilai kontroversial namun berpotensi adalah penggunaan
air sebagai bahan bakar alternatif pengganti BBM.
Bagaimana Air dapat digunakan sebagai bahan bakar?
Air merupakan senyawa
yang tersusun atas unsur hidrogen (H2) dan oksigen (O2)
dalam bentuk gas. Unsur penyusun air inilah yang nantinya dapat digunakan
sebagai alternatif bahan bakar dalam proses pembakaran pada mesin karena
sifatnya yang combustible. Jadi,
dalam teknologi ini air tidak berperan sebagai sumber energi (energy source) melainkan sebagai pembawa
energi (energy carrier).
Gas hidrogen sangat
jarang ditemukan di atmosfer bumi sebagai unsur tunggal dan lebih sering
ditemukan membentuk senyawa dengan unsur lain (senyawa hidrogen). Massa
jenisnya yang sangat ringan dapat membuatnya terkeluarkan dari atmosfer bumi
jika tidak bersenyawa dengan unsur lain. Karena itu untuk mendapatkan unsur
tunggal hidrogen harus menguraikan senyawa hidrogennya terlebih dahulu.
Sebenarnya ada beberapa
metode yang dapat digunakan untuk mendapatkan gas hydrogen; produksi hidrogen dari
pemecahan senyawa hidrokarbon (Steam
reforming), dari pemecahan bahan organik (Gasifikasi Biomassa), atau dengan metode Gasifikasi Batu bara. Namun ketiga metode tersebut menghasilkan
reaksi samping yang tidak ramah lingkungan seperti CO2, Sulfur dan
CO.
Elektrolisis
Air
Elektrolisis merupakan
metode penguraian molekul air menjadi unsur-unsur pembentuknya (H2
dan O2) dengan memanfaatkan arus listrik. Pembentukan gas hidrogen
dari air dapat diproduksi dalam skala besar karena air merupakan SDA yang renewable dan tersedia melimpah secara
alami di permukaan bumi. Di samping itu, metode ini tidak melepas zat yang berdampak
buruk bagi lingkungan, tingkat kemurnian tinggi dan merupakan teknologi open source yang dapat dikembangkan oleh
siapapun.
Pada prinsipnya, proses
elektrolisis terjadi ketika arus listrik dialirkan ke dalam cairan elektrolit
melalui elektroda (katoda dan anoda) pada sel elektrolisis. Arus listrik yang
dialirkan membuat cairan elektrolit terurai sehingga pada plat katoda(+) terjadi
reaksi reduksi membentuk hidrogen dan pada plat anoda(-) terjadi reaksi
oksidasi membentuk oksigen. Gas hidrogen dan oksigen (oxy-hidrogen) yang dihasilkan dari reaksi ini membentuk gelembung yang
terkumpul di sekitar elektroda. Gelembung ini akan terus bertambah dan naik ke
permukaan untuk selanjutnya disalurkan ke silinder mesin melalui intake manifold, dan dicampur dengan bensin
dalam perbandingan tertentu untuk proses pembakaran.
Gas oxy-hidrogen yang
dicampurkan dengan air-fuel mixture dapat
menghemat konsumsi bensin. Misal 1 liter bensin menempuh jarak 7 km, dengan
dicampur gas oxy-hidrogen 1 liter
bensin mampu menempuh dua kali lipat jarak tempuh semula. Selain itu juga
meningkatkan daya yang dihasilkan. Pembakaran hidrogen pada keadaan dan berat
yang sama, mampu menghasilkan tenaga 3 kali lebih besar dari tenaga yang
dihasikan dari pembakaran bensin atau solar. Ditambah lagi, pembakaran gas oxy-hidrogen tidak melepas zat yang
membahayakan lingkungan sehingga sangat membantu
dalam penekanan angka emisi kendaraan bermotor (http://winwannur.blogspot.com). Reaksi pembakaran oxy-hidrogen sebagai berikut :
Ptinsip kerja
bahan bakar hydrogen
Metode ini pernah
dilakukan oleh Stanley Meyer, seorang peneliti dari Ohio, Amerika Serikat. Pada
tahun 1995 VW kodoknya berhasil menempuh 160 km hanya dengan gas hidrogen yang
dihasilkan dari elektrolisis 3 liter air. Terobosan ini menjadikannya penemu
teknologi bahan bakar air paling sempurna pada masanya.
Komponen-komponen
Bahan Bakar Air
Teknologi bahan bakar air ini tentunya memerlukan beberapa komponen
dalam optimalisasi kinerjanya;
Pertama, diperlukan tabung Elektroliser
untuk menampung larutan elektrolit, sekaligus tempat berlangsungnya proses
elektrolisis. Di dalamnya terdapat dudukan elektroda yang akan diberi
supply arus listrik. Tabung elektroliser harus terbuat dari bahan kaca
atau plastik yang tahan panas dan juga kuat untuk mencegah deformasi tabung
akibat isapan yang kuat dari mesin.
Kedua, Elektroda yang
digunakan harus dari bahan stainless steel dan bersifat inert (biasanya
platina) untuk mengantisipasi terjadinya karat pada elektroda dan tidak
mempengaruhi reaksi elektrolisis yang terjadi.
Ketiga, cairan
elektrolit yang terdiri dari campuran air murni tanpa mineral (aquades) dan
katalisator seperti NaOH atau KOH (soda api). Katalisator akan larut dalam air
murni untuk meningkatkan sifat konduktor air sehingga reaksi elektrolisis
terjadi makin cepat.
Keempat,
Water Trap (Vaporiser)
untuk menyaring uap air yang mungkin masih terkandung dalam gas oxy-hidrogen sebelum masuk ke mesin.
Kelima, One way valve atau katup 1 arah
pada tabung elektroliser untuk mengantisipasi ledakan yang dihasilkan dari
pembakaran kembali ke tabung elektroliser (back
fire).
Walaupun bahan bakar air ini sangat potensial, masih, banyak
ditemukan permasalahan dalam penggunaannya. Seperti yang dilansir
pada http://gas-hho.blogspot.com, timbulnya kerak dalam bentuk kristal
putih yang banyak ditemukan di manifold sampai ruang bakar akibat penggunaan
KOH sebagai katalis, kebocoran gas hydrogen pada tabung elektroliser yang
mengakibatkan penurunan performansi mesin, maupun terjadinya back fire dari mesin. Ditambah lagi, penggunaan
100% bahan bakar hydrogen tanpa campuran bensin juga masih belum bisa
diterapkan karena kondisi mobil bensin saat ini memang dirancang untuk bahan
bakar bensin, karena itu perlu merubah setting mesin untuk menyesuaikannya.
Berbagai
penelitian terus dilakukan untuk mewujudkan optimalisasi penggunaan air sebagai
bahan bakar kendaraan. Bisakah teknologi ini terealisasi sebelum sumber minyak dunia
benar-benar habis?
“Bermimpilah,
karena mimpi yang membuat kita melebarkan sayap dan terbang untuk menggapainya”.
(ATSANI UMARUL ARIFIN)
REFERENSI
LAIN:
Monday, 14 October 2013
Tugas Poster Keselamatan Kerja Bengkel
Dimulai dari diri kita sendiri lho :)
Melalui PhotoScape (Amatirr)
Poster jenis prosedur
Poster jenis pencegahan
Poster jenis peringatan
Dari yang sederhana untuk hidup kita yang luar biasa :D
Keselamatan Kerja di Bengkel
Salah satu
tujuan melakukan pekerjaan adalah tercapainya target pekerjaan dengan semua proses
berjalan dengan aman dan nyaman. Dalam artian, pekerjaan yang kita lakukan selalu
berprinsip pada keselamatan dan dilakukan dengan kondisi terbaik yang kita
miliki.
Bengkel otomotif merupakan lingkungan kerja dengan
spesifikasi kondisi yang khusus. Seringkali kita mendapati bahan yang mudah
terbakar, bahan licin, tajam dan kondisi lainnya yang dapat menyebabkan
kecelakaan kerja.
Sebab-sebab yang dapat mengakibatkan terjadinya kecelakaan
kerja diantaranya sebagai berikut :
a. Terburu-buru
b. Tidak menggunakan Alat Pelindung
Diri pada saat bekerja
c.
Tidak memiliki pengetahuan tentang keselamatan
kerja
d. Kondisi atau layout lingkungan kerja
yang tidak aman
Perilaku berkeselamatan dapat diwujudkan dengan
perilaku mendasar seperti berikut :
I. PAKAIAN KERJA
1. Pilihlah pakaian yang benar-benar
cocok sehingga tidak mengganggu pekerjaan anda.
2. Jagalah kebersihan pakaian anda waktu bekerja sebab oli atau kotoran pada pakaian anda akan mengotori kendaraan.
3. Pilihlah sepatu kerja yang mempunyai sol yang tidak licin dan berkulit keras.
4. Saat mengangkat benda-benda berat atau mempunyai permukaan yang tajam dianjurkan menggunakan sarung tangan.
5. Menggunakan Googles dan sarung tangan saat mengebor dan menggerinda.
2. Jagalah kebersihan pakaian anda waktu bekerja sebab oli atau kotoran pada pakaian anda akan mengotori kendaraan.
3. Pilihlah sepatu kerja yang mempunyai sol yang tidak licin dan berkulit keras.
4. Saat mengangkat benda-benda berat atau mempunyai permukaan yang tajam dianjurkan menggunakan sarung tangan.
5. Menggunakan Googles dan sarung tangan saat mengebor dan menggerinda.
II. BEKERJA DENGAN AMAN DAN RAPIH
1.
Jagalah agar tempat kerja selalu bersih, dan saat pekerjaan selesai kembalikan
segala sesuatunya dengan teratur.
2. Suku cadang bekas harus dikumpulkan dalam kantong plastik untuk selanjutnya dibuang atau dikembalikan ke pelanggan (customer).
3. Parkirlah kendaraan yang akan diperbaiki di dalam garis stall, jangan sampai keluar karena akan mengganggu kendaraan lain.
4. Jangan menempatkan sesuatu di tengah jalan atau pintu masuk walaupun untuk sementara, karena akan mengganggu mobil keluar atau masuk.
5. Jangan meninggalkan kunci atau suku cadang di lantai, dimana dapat menyebabkan kita atau orang lain tersandung atau terpeleset karenanya. Biasakan menempatkan mereka pada pada caddy atau meja kerja.
6. Bersihkan dengan segera setiap bahan bakar, oli atau gemuk yang tertumpah.
7. Bersihkan alat-alat atau SST (Special Service Tools) yang telah dipakai.
2. Suku cadang bekas harus dikumpulkan dalam kantong plastik untuk selanjutnya dibuang atau dikembalikan ke pelanggan (customer).
3. Parkirlah kendaraan yang akan diperbaiki di dalam garis stall, jangan sampai keluar karena akan mengganggu kendaraan lain.
4. Jangan menempatkan sesuatu di tengah jalan atau pintu masuk walaupun untuk sementara, karena akan mengganggu mobil keluar atau masuk.
5. Jangan meninggalkan kunci atau suku cadang di lantai, dimana dapat menyebabkan kita atau orang lain tersandung atau terpeleset karenanya. Biasakan menempatkan mereka pada pada caddy atau meja kerja.
6. Bersihkan dengan segera setiap bahan bakar, oli atau gemuk yang tertumpah.
7. Bersihkan alat-alat atau SST (Special Service Tools) yang telah dipakai.
III. PENCEGAHAN KEBAKARAN
1.
Anda harus mengetahui di mana letak alat pemadam kebakaran dan cara
menggunakannya.
2. Kain yang basah karena oli atau bahan bakar gampang sekali terbakar, karenanya harus dibuang ke dalam tempat sampah yang tertutup dan terbuat dari logam.
3. Gas yang dihasilkan saat pengisian battery dapat terbakar. Karena itu, hindari percikan api dari tempat tersebut. Dan jangan sekali-kali melepas kabel pengisi battery sebelum kontak dimatikan.
4. Jangan merokok kecuali di tempat yang diperbolehkan dan jangan lupa mematikan puntung rokok sebelum membuangnya.
2. Kain yang basah karena oli atau bahan bakar gampang sekali terbakar, karenanya harus dibuang ke dalam tempat sampah yang tertutup dan terbuat dari logam.
3. Gas yang dihasilkan saat pengisian battery dapat terbakar. Karena itu, hindari percikan api dari tempat tersebut. Dan jangan sekali-kali melepas kabel pengisi battery sebelum kontak dimatikan.
4. Jangan merokok kecuali di tempat yang diperbolehkan dan jangan lupa mematikan puntung rokok sebelum membuangnya.
IV. MENANGANI KENDARAAN PELANGGAN
1. Selama bekerja, pakailah selalu
fender cover, seat cover, dan floor cover agar tidak merusak atau mengotori
kendaraan.
2. Jagalah selalu kebersihan fender cover dan seat cover.
3. Oli atau gemuk yang ada pada tangan atau alat-alat anda dapat mengotori kendaraan. Karena itu tangan dan alat-alat harus dijaga agar tetap bersih.
4. Jangan sekali-kali memasukkan benda yang tajam seperti obeng ke dalam kantong baju karena dapat merusak kendaraan dan melukai anda sendiri misalnya anda terjatuh.
5. Bersihkan selalu minyak dan oli yang tertumpah sehingga kendaraan tidak dalam keadaan kotor. Jika oli yang tertumpah dibiarkan begitu saja, langganan akan mengira terdapat kebocoran pada kendaraannya, lalu membawanya kembali ke bengkel.
6. Apabila kendaraan tertumpah minyak rem, jangan mengelap tumpahan karena dapat merusak cat. Cara menanganinya adalah dengan memberi air pada tempat yang tertumpah minyak rem.
2. Jagalah selalu kebersihan fender cover dan seat cover.
3. Oli atau gemuk yang ada pada tangan atau alat-alat anda dapat mengotori kendaraan. Karena itu tangan dan alat-alat harus dijaga agar tetap bersih.
4. Jangan sekali-kali memasukkan benda yang tajam seperti obeng ke dalam kantong baju karena dapat merusak kendaraan dan melukai anda sendiri misalnya anda terjatuh.
5. Bersihkan selalu minyak dan oli yang tertumpah sehingga kendaraan tidak dalam keadaan kotor. Jika oli yang tertumpah dibiarkan begitu saja, langganan akan mengira terdapat kebocoran pada kendaraannya, lalu membawanya kembali ke bengkel.
6. Apabila kendaraan tertumpah minyak rem, jangan mengelap tumpahan karena dapat merusak cat. Cara menanganinya adalah dengan memberi air pada tempat yang tertumpah minyak rem.
Dengan kita mampu menganalisa kondisi lingkungan kerja, maka
kita dapat memberikan antisipasi penanganan yang tepat. Antisipasi ini
dimaksudkan untuk menyediakan sarana keselamatan kerja yang sesuai dengan
kebutuhannya, sehingga dapat meminimalisir segala bentuk potensi kecelakaan
kerja.
Get Safety First :)
DIV TEKNIK KESELAMATAN OTOMOTIF
Saturday, 12 October 2013
Hybrid Tech
TEKNOLOGI MOBIL HYBRID
Motor
bensin merupakan teknologi kendaraan yang masih memanfaatkan bensin sebagai
sumber energi utamanya.
Bensin
dari tanki diproses sedemikian rupa (karburasi ataupun injeksi) lalu dicampurkan
dengan udara dalam perbandingan tertentu untuk kemudian dibakar di dalam
silinder mesin atau yang biasa disebut teknologi “Internal Combustion Engine” (IC Engine). Ledakan yang ditimbulkan oleh
proses pembakaran ini memberikan tekanan dalam silinder dan menciptakan gerakan
reciprocate (naik-turun) piston.
Gerakan piston inilah yang kemudian dikonversi menjadi putaran untuk
menjalankan kendaraan.
Dewasa
ini, penggunaan kendaraan berbahan bakar bensin paling banyak diminati. Tak
heran, selain teknologinya yang cukup simple, kinerjanya terbukti baik.
Infrastruktur yang tersedia untuk kendaraan ini pun lengkap, dari mulai suku
cadang, service center, stasiun pengisian, semuanya siap.
Minat
masyarakat akan teknologi ini pun kian meningkatkan budaya konsumstif
masyarakat akan bensin yang tergolong sumber energi tak terbarukan ini. Bensin
kini telah menjadi sumber energi pokok masyarakat dunia yang semakin dinamis,
terutama pada sektor transportasi.
Kendati demikian, menurut Kepala Bidang Pengendalian
Pencemaran Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang, Novrian Fadillah,
emisi gas sisa yang dihasilkan oleh proses pembakaran pada teknologi motor
bensin turut menyumbang 80% dari total pencemaran udara di Indonesia (http://www.situshukum.com/). Hal tersebut menjadi faktor kuat maraknya isu
pemanasan global dan kelangkaan minyak bumi.
Alasan
itulah yang mendasari mulai dikembangkannya berbagai solusi teknologi
alternatif untuk mengatasi kerentanan kita akan hal tersebut. Salah satu yang
kini sedang ramai dikembangkan dan mulai direalisasikan adalah Teknologi Mobil
Hybrid.
Pada
intinya, teknologi ini merupakan perpaduan antara teknologi konvensional mesin
bensin dengan teknologi penggerak motor listrik yang bekerja secara
komplementer. Penggunaan kedua sumber energi yang berbeda ini ditujukan untuk
meningkatkan efektivitas dalam menghemat bahan bakar dan juga menekan angka
pencemaran udara yang ditimbulkan oleh emisi gas sisa hasil dari proses
pembakaran dalam mesin.
Secara
sederhana, teknologi Mobil Hybrid memiliki beberapa mode pengemudian yang
disesuaikan dengan kondisi lalu lintas di negara kita;
Pertama, mode EV (electric
vehicle) yang bekerja saat start awal hingga kecepatan rendah. Baterai
memberikan energi listrik kepada motor listrik yang kemudian akan memutar roda
mobil. Ketika mobil sudah berjalan hingga mencapai kecepatan konstan, IC engine
mulai bekerja sesekali untuk membantu kerja motor listrik. Seperti yang
dilansir pada http://ridomanik.blogspot.com/
mode ini mampu menempuh jarak maksimum sejauh 1 km (kondisi full battery)
dengan kecepatan 45 km/jam.
Gambaran
kerja Teknologi Mobil Hybrid
Kedua,
mode akselerasi yang bekerja ketika kendaraan mulai menambah kecepatan. IC
engine dan motor penggerak listrik bekerja secara bersamaan sehingga didapat double power untuk menjalankan
kendaraan. Ketika kendaraan telah mencapai kecepatan tinggi yang konstan, IC
engine mengambil alih peran sebagai power
source dan motor listrik hanya sesekali saja membantu. Kombinasi dua sumber
daya ini makin meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar dimana konsumsi
bahan bakar lebih sedikit utuk menempuh jarak yang sama dibanding dengan mobil
konvensional.
Ketiga, mode
recovery yang bekerja ketika kendaraan mengalami perlambatan. Saat perlambatan,
kondisi roda mengerem, tapi masih ada sisa putaran dari mesin. Sisa putaran
inilah yang digunakan untuk memutar generator dan kemudian mengkonversinya menjadi
energi listrik sebagai supply isi ulang baterai. Sehingga meningkatkan
efektivitas dari kinerja kendaraan dimana potensi terjadinya loss power saat mengerem dikurangi.
Gambar
komponen mobil hybrid
Dengan
adanya perkembangan teknologi ini tentunya memiliki beberapa segi positif.
Teknologi hybrid dapat mengurangi kekhawatiran kita akan kian meningkatnya
harga BBM. Dan sekali lagi, implementasi teknologi hybrid dapat meningkatkan
prosentase efektivitas penggunaan BBM serta menekan angka polusi yang timbul
dari mobilitas kendaraan bermotor.
Hanya
saja yang membuat harganya jadi mahal, teknologi ini memiliki desain internal
yang rumit sehingga orang masih enggan membelinya. Ditambah lagi, ketersediaan
infrastruktur penunjang teknologi ini seperti stasiun pengisian tenaga
listriknya yang belum memadai, memperkecil kemungkinan baterai dapat berfungsi
dalam waktu yang lama di segala medan jalan tanpa harus sering isi ulang.
Kekurangan
tersebut menyadarkan kita bahwa masih banyak yang harus dibenahi dan diupayakan
terlebih dahulu agar teknologi ini dapat bekerja secara optimal.
(ATSANI
UMARUL ARIFIN)
Referensi
lain :
Subscribe to:
Posts (Atom)